Globe Telecom Inc. yang dipimpin Ayala pada hari Senin mengatakan telah memblokir lebih dari 30 juta pesan teks penipuan dan spam dengan tautan yang dapat diklik dalam periode dua minggu, mengikuti perintah berulang dari pemerintah untuk mengeluarkan peringatan terhadap skema tersebut.
Globe mengatakan telah memblokir lebih dari 32,2 juta pesan penipuan dari 28 September hingga 13 Oktober, menunjukkan rata-rata harian 2,4 juta SMS dengan tautan yang dapat diklik diblokir.
“Jumlah pesan teks dengan tautan yang dapat diklik yang kami blokir hanya dalam waktu sekitar dua minggu menunjukkan jumlah spam dan SMS penipuan yang mengejutkan yang mengganggu dan mengancam pelanggan setiap hari,” kata kepala petugas keamanan informasi Globe Anton Bonifacio dalam sebuah pernyataan melalui email.
“Ini adalah bukti empiris bahwa tindakan keamanan kami dibenarkan,” tambahnya.
Perusahaan mengatakan telah menghabiskan P1,1 miliar untuk meningkatkan sistemnya melawan spam dan SMS penipuan, dengan Pusat Operasi Keamanan bekerja sepanjang waktu.
Globe mengatakan mulai memblokir SMS dengan tautan yang dapat diklik pada minggu terakhir September, seperti yang diperintahkan oleh Komisi Telekomunikasi Nasional (NTC) pada 13 September.
Dikatakan pesan spam dan penipuan dari Januari hingga akhir September tahun ini mencapai 1,3 miliar, melampaui 1,15 miliar pesan yang diblokir untuk tahun penuh 2021.
Total SMS yang diblokir setiap bulannya juga mencatat kenaikan 195,74% selama sembilan bulan dari 68,34 juta di bulan Januari menjadi 270,5 juta di bulan September.
“Kami mengulangi seruan kami pada pelanggan kami untuk tetap waspada karena penipu akan terus menemukan cara untuk menghindari tindakan yang bertujuan untuk menggagalkan mereka. Jangan terlibat dengan SMS dari sumber anonim yang membuat penawaran menarik,” kata Bonifacio.
NTC sebelumnya pada bulan September juga kembali mengarahkan perusahaan telekomunikasi untuk memperingatkan masyarakat terhadap penyebaran penipuan teks pribadi atau pesan teks yang tidak diminta yang berisi nama-nama penerima yang dituju.
Untuk bagiannya, Departemen Teknologi Informasi dan Komunikasi (DICT) mengatakan sekarang sedang berkoordinasi dengan negara lain untuk mengeluarkan surat perintah terhadap mereka yang terlibat dalam skema smishing.—AOL, Berita GMA
Istimewanya ulang sementara ini https://urbantg.com/ togel singapore nama lain toto sgp telah sukses mendapatkan akta sah berasal dari badan https://xetoyotavios.com/( World Lottery Association). Perihal ini menandahkan pasaran togel singapore tampaknya sah serta terpercaya yang pantas anda seleksi selaku pasaran togel online terbaik buat di mainkan https://labodiy.com/ harinya.